Anda memilih untuk mengisi peluang dari jalur kemauan. Konsekuensinya, Anda harus memiliki kemauan yang kuat dan tidak setengah-setengah atau sambil lalu. Jika Anda serius ingin mendapatkan uang dari komisi afiliasi, serta menjadi trainer, event organizer, atau perwakilan, maka Anda harus siap untuk selalu mempromosikan Alfateta, baik melalui link referal agar orang masuk ke website Alfateta, maupun mempromosikan satu per satu pelatihan Alfateta agar orang tidak bosan dan jenuh dengan promosi yang itu-itu saja. Ada sekitar 50 pelatihan Alfateta yang bisa Anda promosikan secara bergiliran. Bayangkan, jika setiap hari Anda mengirimkan satu promosi, maka Anda butuh 60 hari untuk menyelesaikan semua informasi iklan.

Jika Anda ingin menjadi trainer di Alfateta dan mendapatkan komisi referral, kami sarankan agar Anda tidak malas, tidak termotivasi, atau tidak memiliki kemauan, sebaiknya mengambil jalur berbayar sebagai trainer atau perwakilan. Di banyak sistem perusahaan dan jaringan lain, banyak orang gagal bukan karena ketidakmampuan, tapi karena tidak serius menjalankannya. Sama halnya dengan Alfateta, walaupun Anda diberi peluang dengan biaya murah atau gratis, jika tidak ada niat untuk menjalankannya, maka Anda tidak bisa berharap banyak dari Alfateta.

Jika tujuan Anda hanya untuk mengikuti pelatihan, Anda tidak perlu mengikuti program referal. Anda dapat memesan pelatihan langsung. Namun, jika Anda ingin mendapatkan komisi untuk pelatihan gratis lainnya, kami sarankan menjalankan sistemnya. Komitmen Anda dimulai dengan masuk ke grup WA dan Telegram Alfateta, menyebarkan artikel dan iklan yang ada ke grup Anda. Buatlah grup WA dan Telegram di mana Anda sebagai admin yang akan memberikan jawaban atas pertanyaan atau kendala dalam memasarkan Alfateta.

Berikut adalah tabel komisi yang bisa Anda dapatkan jika mengajak 3, 5, 7, atau 10 orang. Mengingat bahwa bergabung di Alfateta sebagai anggota adalah gratis dan ada pelatihan yang hanya seharga Rp30.000, mengajak 10 orang bukanlah hal yang sulit. Bangsa kita bukan tidak mau belajar, tetapi tidak tahu caranya. Tugas kita adalah mengajak mereka untuk rajin belajar, karena dengan belajar mereka bisa mengakses ilmu pengetahuan sebanyak mungkin dengan cepat dan murah di era industri 4.0/5.0.

Saya berkali-kali diajak masuk bisnis MLM dan beberapa di antaranya saya ikut. Kenapa? Karena saya tahu, saya bukan gagal, tapi memang tidak melaksanakannya. Begitu juga dengan Alfateta, walaupun kami berikan murah bahkan gratis, jika Anda tidak menjalankannya, tidak ada manfaatnya bagi Anda dan orang lain.

Ingat, tidak ada alasan untuk tidak bergabung dengan Alfateta, karena menjadi anggota adalah gratis. Jangan sampai gratis atau murah ini menjadi penghalang dan membuat Anda menganggap remeh peluang dari Alfateta. Tidak ada satu pun bisnis yang menawarkan peluang menjadi trainer, di mana Anda bisa mendapatkan pengetahuan tentang cara menjadi trainer dan menghasilkan uang dari itu. Anda juga akan belajar membuat dan menjual ebook sehingga menghasilkan dollar.

Percayalah dengan hukum ketertarikan (The Law of Attraction atau LoA). Jika Anda masuk gratis dan malas menjalankannya, orang di bawah Anda akan melakukan hal yang sama. Tapi jika Anda berniat belajar dan mengambil pelatihan, orang di bawah Anda juga akan sama. Pikiran Anda akan mengirimkan getaran atau frekuensi yang mempengaruhi orang yang Anda ajak. What you think, what you get. Apa yang Anda pikirkan, itulah yang Anda dapatkan.

Apa yang terjadi jika Anda berpikir gratis dan tidak mau melaksanakannya? Orang akan berpikir sama. Tapi jika Anda mencari dan merekrut sebanyak-banyaknya, sangat mungkin Anda akan berhasil. Gunakan frekuensi yang sama, set program pikiran Anda bahwa apa yang Anda pikirkan dan lakukan akan diikuti oleh orang lain. Ingat, apa yang kita lakukan adalah untuk mencerdaskan bangsa. Kita punya misi menciptakan masyarakat yang cerdas, mandiri, sejahtera, dan berakhlak.

Jika jaringan Anda besar tapi tidak ada uangnya, Anda akan kesulitan menjadi trainer. Trainer harus mempraktekkan ilmunya, misalnya dengan melatih anak sekolah, gelandangan, atau narapidana. Apakah mereka membayar Anda? Tidak, justru Anda yang membayar diri Anda sendiri. Biaya magang seperti transportasi adalah tanggung jawab Anda. Mulailah dengan mengajak orang belajar, minimal yang harganya Rp75.000. Satu orang saja sudah membuka potensi komisi Anda.